Mahasiswa D3 Farmasi BKU Raih Dua Gelar Juara pada Ajang Rapat Kerja Nasional APDFI 2025

Yuniar Rahmawati

Fakultas Farmasi Bhakti Kencana University kembali menorehkan prestasi membanggakan melalui tim Mahasiswa Program Studi D3 Farmasi yang berhasil meraih dua gelar juara pada event Rapat Kerja Nasional Asosiasi Pendidikan Diploma Farmasi Indonesia (APDFI) 2025. Ajang nasional bergengsi ini menjadi wadah kompetisi inovasi dan pengembangan produk farmasi kreatif dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.

Pada kompetisi tahun ini, tim D3 Farmasi UBK berhasil meraih prestasi di dua kategori berbeda, yaitu:

  1. Juara 1 Kategori Inovasi dan Produk Fungsional Khusus
    Pada kategori ini, tim UBK menampilkan produk inovatif yang dinilai unggul dalam aspek kebaruan, manfaat, serta potensi pengembangan produk. Karya tersebut mendapat apresiasi tinggi dari dewan juri karena dinilai memiliki nilai kebermanfaatan yang luas dan relevansi terhadap kebutuhan masyarakat.
  2. Juara pada Kategori Parfum/Aromaterapi/Candle Kosmetika
    Di kategori kedua, tim berhasil menciptakan produk aromaterapi/kosmetika dengan formulasi kreatif, karakteristik wangi yang harmonis, serta keamanan bahan yang memenuhi standar farmasi. Produk ini mampu bersaing dengan peserta lain dari berbagai institusi, sehingga mengantarkan UBK meraih gelar juara di kategori tersebut.

Prestasi ini menjadi bukti komitmen Fakultas Farmasi BKU dalam mendorong mahasiswa untuk berinovasi, berkompetisi, dan mengembangkan keterampilan praktis yang selaras dengan perkembangan industri farmasi dan kosmetika. Selain itu, pencapaian ini juga mencerminkan kualitas pembelajaran serta dukungan sivitas akademika dalam mencetak lulusan yang unggul dan kompetitif.

Dosen Fakultas Farmasi Bhakti Kencana University Raih Penghargaan Bergengsi pada Rapat Kerja Nasional APDFI 2025

Yuniar Rahmawati

Fakultas Farmasi Bhakti Kencana University kembali menorehkan prestasi membanggakan di kancah nasional. Pada event Rapat Kerja Nasional Asosiasi Pendidikan Diploma Farmasi Indonesia (APDFI) 2025, sejumlah dosen dari Fakultas Farmasi BKU berhasil meraih penghargaan bergengsi dalam kategori pemakalah terbaik, baik oral presentation maupun poster.

Prestasi tersebut menjadi bukti komitmen sivitas akademika Fakultas Farmasi Bhakti Kencana University dalam meningkatkan kualitas penelitian, inovasi, dan kontribusi ilmiah bagi pengembangan ilmu farmasi di Indonesia.

Adapun dosen-dosen berprestasi yang berhasil mendapatkan penghargaan adalah sebagai berikut:

  1. apt. M. Ramadhan Saputro, M.Farm
    Meraih penghargaan Best Oral Presentation
  2. Dr. apt. Ika Kurnia, M.Si
    Terpilih sebagai Pemakalah Oral Terbaik 2 dalam kategori Eksplorasi Aktivitas Farmakologi Bahan Alam.
  3. apt. Asep Roni, M.Si
    Meraih penghargaan Pemakalah Poster Terbaik 2 dalam kategori Farmasi Klinik dan Penggunaan Obat Rasional.
  4. Reza Pratama, M.Farm
    Menerima penghargaan Pemakalah Oral Terbaik 1 pada kategori Formulasi dan Inovasi Sediaan Berbasis Bahan Alam.

Prestasi ini menjadi bukti komitmen Fakultas Farmasi Bhakti Kencana University dalam mendorong budaya riset, pengembangan ilmu pengetahuan, dan peningkatan mutu akademik. Pencapaian para dosen di tingkat nasional ini diharapkan dapat memberikan inspirasi bagi sivitas akademika serta memperkuat kontribusi BKU dalam pengembangan bidang kefarmasian di Indonesia.

Dengan terselenggaranya event Rapat Kerja Nasional APDFI 2025, Bhakti Kencana University berkomitmen untuk terus mendukung peningkatan kompetensi dosen, mahasiswa, dan seluruh sivitas akademika dalam bidang farmasi serta memperluas kontribusi bagi masyarakat dan dunia pendidikan.

Mahasiswa Fakultas Farmasi BKU Raih Juara 3 pada Olimpiade Farmasi Indonesia 2025

Yuniar Rahmawati

Prestasi membanggakan kembali diraih oleh mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Bhakti Kencana. Aldo Togar Hasiolan P, mahasiswa program studi Sarjana Farmasi, berhasil meraih Juara 3 kategori Tim Kolaborasi pada ajang Olimpiade Farmasi Indonesia (OFI) 2025 yang diselenggarakan oleh Universitas Andalas (UNAND), Padang.

Olimpiade Farmasi Indonesia merupakan ajang bergengsi tingkat nasional yang telah rutin diadakan sejak tahun 2009. Kegiatan ini mempertemukan mahasiswa farmasi dari berbagai universitas ternama di Indonesia seperti ITB, UI, dan 27 perguruan tinggi lainnya. Tahun ini, olimpiade diikuti oleh 119 peserta dari 29 kampus dan dibagi menjadi tiga bidang kompetisi, yaitu Farmakologi dan Farmasi Klinik (FFK), Farmasi Sosial, serta Teknologi Sediaan Farmasi.

Aldo berpartisipasi dalam kategori Farmakologi dan Farmasi Klinik (FFK) yang terdiri dari dua jenis lomba, yaitu lomba individu dan tim kolaborasi antaruniversitas. Dalam kompetisi tim kolaborasi tersebut, Aldo bersama rekan-rekan dari berbagai universitas berhasil menunjukkan kemampuan terbaik mereka hingga meraih Juara 3 Nasional.

Capaian ini menjadi bukti nyata bahwa mahasiswa Universitas Bhakti Kencana mampu bersaing di kancah nasional, membawa nama baik kampus di antara perguruan tinggi ternama lainnya. Prestasi Aldo juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk terus berprestasi dan berkontribusi dalam pengembangan dunia farmasi di Indonesia.